Ibu Menyusui Boleh Berpuasa Asal...



Wolibop | Anda tengah menyusui namun ingin menjalankan ibadah puasa di Ramadan ini? Ketua Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) Mia Sutanto menjelaskan bagaimana seharusnya seorang ibu menyusui jika ingin berpuasa.

"Kondisi setiap ibu berbeda. Ibu sebaiknya mengetahui kemampuan diri masing-masing. Di dalam agama Islam pun ada keringanan untuk ibu menyusui tidak berpuasa," jelas Mia saat berbincang dengan wolipop.

Mia mengungkapkan cukup banyak ahli laktasi yang menyarankan ibu yang masih memiliki bayi di bawah usia enam bulan untuk tidak berpuasa. Hal itu karena satu-satunya sumber nutrisi bayi adalah dari ASI. Sehingga ibu pun disarankan untuk menunda dulu puasanya.

"Ibu yang memiliki bayi usia enam bulan ke atas, sudah mulai makan, mendapatkan MPASI (Makanan Pendamping ASI), boleh (berpuasa), dipersilakan," tuturnya.

Hanya saja, jika ingin berpuasa, ibu yang masih menyusui ini harus tetap memperhatikan kondisinya. Ibu sebaiknya mengetahui kemampuan diri masing-masing.

"Seandainya dia tidak kuat, pusing, merasa ada perubahan pada volume produksi ASI-nya, dia bisa membatalkan puasanya," urai ibu dua anak itu.

Dari mana ibu tahu volume produksi ASI-nya menurun? Mia menjelaskan ibu bisa membandingkan kondisi bayi saat sebelum dan sesudah ibu berpuasa.

"Apakah setelah selesai menyusu saat ibu berpuasa dia masih rewel, minta menyusu terus, menyusunya lama, itu indikator bayi tidak cukup mendapatkan ASI. Tapi kalau setelah selesai menyusu dia langsung tertidur, tenang, tidak rewel, berarti ASI-nya cukup," tuturnya.

Mengenai makanan, menurut Mia, puasa atau tidak puasa, seorang ibu menyusui memang harus memperhatikan asupan gizi pada makanannya. "Yang harus diperhatikan kualitasnya bukan kuantitas," ujar penulis buku cerita anak 'Mama, Adik bayi Makan Apa?' yang berisi tentang pentingnya ASI itu.

Ibu menyusui juga harus memperhatikan waktu makan mereka saat berpuasa. Ibu disarankan tetap makan tiga kali sehari di waktu sahur, buka puasa dan setelah salat Tarawih.

"Jangan lupa untuk banyak minum, jangan sampai ibu dehidrasi. Tingkatkan asupan buah dan sayur," tandas Mia.


Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan menuliskan komentar anda pada opsi Google/Blogger untuk anda yang memiliki akun Google/Blogger.

Silahkan pilih account yang sesuai dengan blog/website anda (LiveJournal, WordPress, TypePad, AIM).

Pada opsi OpenID silahkan masukkan URL blog/website anda pada kotak yang tersedia.

Atau anda bisa memilih opsi Nama/URL, lalu tulis nama anda dan URL blog/website anda pada kotak yang tersedia. Jika anda tidak punya blog/website, kolom URL boleh dikosongi.

Gunakan opsi 'Anonim' jika anda tidak ingin mempublikasikan data anda. (sangat tidak disarankan)